Banyaknya PNS yang mulai gelisah karena e-PUPNS yang kerap kali mengalami gangguan jaringan internet pada server. Hal ini membuat wakil Ketua Komis II DPR, Ahmad Riza Patria meminta Badan Kepegawaian Nasional (BKN) untuk memberikan kemudahan bagi PNS tentang registrasi dengan menggunakan system Pendataan Ulang PNS (e-PUPNS).
Riza menuturkan agar PNS tidak resah harus dipermudah dalam e-PUPNS. Sehingga Riza memita BKN melakukan usaha yang cepat dan tepat untuk menangani masalah server.
Menurut Riza, dengan usaha yang cepat dan tepat oleh BKN, masalah e-PUPNS tidak menjadi berlarut-larut sampai melewati batas yang telah ditentukan bagi PNS.
Apalagi tidak semua daerah di Indonesia memiliki kecepatan jaringan untuk mengakses server resmi BKN karena perbedaan geografis.
BACA JUGA ( BKN AKAN MENERAPKAN E-KINERJA )
BACA JUGA ( BKN AKAN MENERAPKAN E-KINERJA )
Pada tahun 2015 ini, BKN melaksanakan PUPNS secaa serempak di semua penjuru Tanah air dalam waktu satu bulan penuh. Dimulai tanggal 1-30 September 2015. PUPNS ini mewajibkan setiap PNS melakukan registrasi dengan memasukkan data secara online melalui situs BKN.
Jika PNS tidak melakukan rgistrasi hingga batas waktu deadline yang telah ditentukan yaitu tanggal 30 Septembern 2015 maka tidak akan mendapat pelayanan kepegawaian.
Tetapi jika sampai tanggal 31 Desember dan bahkan situsnya telah ditutup, maka untuk per tanggal 1 Januari 2016 ONS tersebut dinyatakan berhenti atau pension.
Berbeda dengan yang dialami oleh PNS bagian pelaksana di seksi kewaspadaan nasional Kesbangpol Basel, Syumurhan. Ia diangkat menjadi PNS dari K1 selama 10 tahun. Ketika hendak mengisi PUPNS, dirinya hanya sekali bertanya kepada rekannya terkait situs pendaftaran.
Setelah itu Syumurhan melakukan registrasi e-PUPNS menggunakan computer dirumahnya. Ia mengisi data-data sesuai petunjuk, ada sekitar Sembilan lembar yang harus diisi di dalamnya.
Mengenai adanya pegawai yang belum terdaftar,ia tidak mengetahui secara pasti karena tidak melakukan komunikasi dengan rekan seprofesinya tersebut.
Syumurhan mengaku tidak menemui kendala apapun dalam melakukan pengisian data ataupun masuk ke dalam situs resmi BKN tersebut. (Sumber: newsth)
Tag :
berita
0 Komentar untuk "PNS RESAH SUSAH LOGIN KE E-PUPNS, KOMISI II DPR MINTA BKN LAKUKAN LANGKAH CEPAT "